Media Bisnis Online
Media Bisnis Online - Diduga melakukan pencabulan, DH (37) seorang pembina pramuka di salah satu Sekolah Dasar (SD) di wilayah Parungkuda, Sukabumi, Jawa Barat di tahan polisi sekitar pukul 17.00 WIB, Jumat (29/1/2016).
Hasil identifikasi aparat kepolisian dari Polsek Parungkuda ada 5 korban berstatus pelajar di sekolah tersebut yang menjadi korban kebejatan pelaku.
Infomrasi yang berhasil dihimpun, kepada setiap korbannya pelaku sering meminta untuk dipegangi kemaluannya. Tidak hanya itu, pelaku juga kerap memegang alat kelamin korban secara bersamaan. Aksi bejat pelaku itu dilakukan berkali-kali kepada korban sejak Febuari hingga Desember 2015 lalu.
"Saya awalnya tidak mengetahui jika putra saya jadi korban si DH, namun ketika ada orang tua siswa lainnya meminta saya untuk menanyakan ke anak saya pernah digituin si DH atau nggak saya kaget ternyata anak saya ini ngaku katanya pernah." ujar IL (37) ibu salah satu korban saat mengantar putranya membuat laporan di Polsek Parungkuda.
Sementara itu menurut keterangan Kasat Reskrim Polres Sukabumi, AKP Gilang Prastya pelaku diduga kerap mengancam korbannya yang mayoritas berjenis kelamin laki-laki hal ini terlihat dari tenggat waktu kejadian hingga terungkapnya kebejatan pelaku cukup jauh, namun untuk kepastiannya hingga saat ini kepolisian masih melakukan penyelidikan terkait kemungkinan itu.
"Untuk sementara masih tahap pemeriksaan, korban baru teridentifikasi 5 orang. Tersangka DH untuk sementara kita tahan untuk kepentingan penyelidikan. Sehari-harinya dia berprofesi sebagai pembina pramuka disalah satu sekolah dasar." singkat.
Baca Juga : ISIS Culik dan Perkosa 7.000 Perempuan Yazidi
0 comments:
Post a Comment