Ratusan Ribu Fans Desak FIFA Hukum Ramos
Liga Champions - Ratusan Ribu Fans Desak FIFA Hukum Ramos Karena Aksinya di Final.
Ratusan Ribu Fans Desak FIFA Hukum Ramos |
Desakan dari fans tersebut tertulis dalam sebuah Petisi yang menuntut FIFA maupun UEFA untuk segera menghukum Sergio Ramos.
Di dalam petisi tersebut menyebutkan kalau Sergio Ramos telah dengan sengaja mencederai Moh Salah di Final Liga Champions kemarin.
Petisi yang tersebar untuk menghukum Sergio Ramos |
Sergio Ramos di salahkan karena setelah melihat video tayangan ulang yang sangat jelas memperlihatkan kalau kedua pemain tersebut memperebutkan bola sambil meloncat tinggi.
Namun sial bagi Moh Salah karena tangannya yang sebelah terlihat sedang di rangkul oleh Ramos sebelum keduanya jatuh di atas rumput lapangan.
Baca Juga : Pemain Pemain Terbaik Yang Berpamitan Di Laga Terakhir Musim Ini
Di dalam rekaman tersebut memperlihatkan kalau Ramos dengan sengaja merangkul dan tidak melepaskan tangan Moh Salah sampai keduanya jatuh dan Ramos menimpa sebelah tangan Moh Salah.
Dislokasi Bahu Moh Salah sangat di sayangkan oleh Rakyat Mesir karena bagaimanapun juga Moh Salah telah menjadi salah satunya pemain yang bisa mengangkat popularitas Timnas Mesir.
Presiden mesir, Abdel Fattah Elsisi sebenarnya sangat mengkhawatirkan kondisi Moh Salah karena dirinya telah menjadi sebuah Ikon untuk Mesir tampil di Piala Dunia Russia 2018 mendatang.
Baca juga : Sejarah Baru Real Madrid Hat-trick Juara Liga Champions
Abdel Fattah Elsisi juga menyebutkan kalau Moh Salah adalah seorang petarung dan pahlawan yang sangat hebat di lapangan, Maka dari itu kami dan seluruh rakyat Mesir sangat berharap untuk kesembuhan Moh Salah sebelum memasuki hari pertandingan.
Saya berdoa kepada Allah, Seperti seorang Ayah yang menyebutkan nama anaknya di dalam sebuah Doa, Supaya cepat di sembuhkan oleh Allah.
Mesir sendiri masuk ke dalam Grup A di Piala Dunia 2018 bersama tuan rumah Rusia, Arab Saudi, dan Uruguay. Lawan pertama Mesir adalah Uruguay dalam laga di Yekaterinburg, 15 Juni 2018.
0 comments:
Post a Comment